Friday, April 15, 2011

Bule juga manusia by Richard Miles (2010)

Buku ringan yang lucu, menggelitik dan menghibur, tentang pengalaman bule Australi, Richard Miles yang menceritakan pengalamannya berkunjung ke Indonesia.

Berawal dari pelajaran bahasa Indonesia yang diambilnya waktu di SMA, Richard terkenal fasih dalam bahasa Indonesia malah dengan term slangnya. Jadilah Richard jadi target omelan guru. Suatu kali, di tengah keriuhan kelas, guru Bahasa Indonesia menyuruh semua anak di kelas untuk diam dan menyuruh Richard untuk keluar kelas dan mengerjakan tugasnya di luar kelas. Padahal saat itu, Richard tidak masuk sekolah. Ha..ha..ha..Richard yang apess...

Dalam buku ini, memang niatan Richard untuk bilang bule juga manusia tercapai melalui pengalaman-pengalamannya seperti saat berkunjung ke Monas, naik busway, di warung atau restoran dan juga cerita anak muda seperti pedekate atau ngapel.

Berikut kalimat-kalimat gaul yang ada seperti:

Keliling Monas dan santai! Boleh, tuh. Lanjutkan! (hal 21)
BERARTI AKU BARU NYOLONG LEM ORANG! (hal.29)
Emang gue bule jowo, arep opo koe, Pak? (hal.35)
Anjis, lo kate gue monyet, bulu-buluan! (hal.40)
Geblek...(hal 58)
"Okay, bentar lagi kita cabut - aku mau boker dulu!" (hal 69)
Aje gile - kerja di dapur emang jauh lebih susah dan melelahkan dibanding menjadi pelayan (hal 86)

Richard Miles, sang penggemar film Ada Apa Dengan Cinta dan berteman dengan kru band Sheila on 7, memang sangat fasih dengan bahasa Indonesia. Mungkin Richard juga sudah paham betul gaya hidup orang muda Jakarta. Namun, Adelaide tetap menjadi rumahnya dimana ia merasa feel at home.

Bule juga manusia ternyata...[kata saya]
ya iyalah..emang lo kire ape kite? [kira-kira gitu kali kata Richard]

No comments:

Post a Comment